Danau Tiwusora Ende |
Ende terkenal dengan Danau Kelimutu dan Taman Bung Karno Renungan. Namun, Anda masih bisa melihat objek wisata lain di Ende yaitu Danau Tiwusora Ende. Ini adalah danau yang indah dengan sabana. Terletak di Desa Tiwusora, Lapembusu Kelisoke, Ende. Akan ada beberapa pemandangan yang bisa dilihat saat Anda mengunjungi Danau Tiwusora.
Pemandangan Alam yang Indah
Danau Tiwusora adalah salah satu daftar itinerary yang direkomendasikan untuk dikunjungi di Ende. Ini adalah tempat terbaik untuk dikunjungi di Ende. Ini adalah danau tersembunyi yang terletak di Ende. Danau Tiwusora menyuguhkan pesona alam dan pemandangan yang memanjakan mata Anda. Juga menyegarkan pikiran Anda ketika melihat pemandangan alam yang indah. Pemandangan hijau datang dari pohon-pohon yang tergeletak di sekitar danau. Anda bisa duduk di tepi danau dan memejamkan mata. Maka, pikiran Anda akan segar melihat hijaunya pepohonan.
Pemandangan Savanna yang Mempesona
Danau Tiwusora Ende merupakan pesona alam bagi wisatawan. Para wisatawan dapat menikmati air danau yang bersih dan jernih. Selain itu, mereka akan melihat pemandangan savana yang mempesona di kawasan danau ini. Anda bisa mencapai danau ini dengan berkendara delapan jam dari Ende. Butuh perjalanan panjang untuk sampai ke danau ini. Anda bisa mengarahkan transportasi ke arah timur dan melintasi jalan trans Flores. Kemudian, pergi ke utara menuju distrik Kota Baru. Anda dapat melintasi jalan naik dan turun menuju kegembiraan dan tantangan bagi wisatawan. Perjalanan panjang Anda akan terbayar saat Anda tiba di Danau Tiwusora. Ini adalah danau yang indah untuk dikunjungi.
Danau Suci
Danau Tiwusora merupakan danau suci di kalangan masyarakat setempat. Mereka percaya bahwa arwah yang memasuki danau adalah belut raksasa. Sehingga menjadikan Danau Tiwusora sebagai danau suci dan keramat. Setiap turis akan menyambut upacara suku oleh Mosalaki, suku lokal tertua. Kemudian, mereka akan memberikan kalung rumput melalui ritual suku. Itu pertanda bahwa suku-suku tersebut telah mengenal para tamu. Itu bukan kalung tapi pemilik alam. Anda harus mengembalikannya ke alam. Sesampainya di danau, kalung rumput harus dibuang ke air. Danau Tiwusora Ende memang unik. Itu juga tidak populer di kalangan wisatawan. Hal ini disebabkan akses yang buruk dan promosi yang kurang dari pemerintah. Jika memiliki akses yang baik, Anda bisa mencapai danau ini selama 4 jam saja. Ini memudahkan para wisatawan untuk mengunjungi danau ini.
0 Comments